SURABAYA, Radarinspirasi.com – 13 Juni 2025 – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI), Bapak Ahmad Labib, hari ini sukses menggelar kegiatan sosialisasi Empat Pilar Kebangsaan di Aula Karanggeneng. Acara yang dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat ini mengusung tema “Kemandirian Bangsa: Fondasi Kuat Menuju Indonesia Maju”, menekankan pentingnya pemahaman dan implementasi nilai-nilai kebangsaan dalam mewujudkan kemandirian.
Dalam sambutannya, Bapak Ahmad Labib menyampaikan pentingnya Pancasila sebagai dasar negara, UUD 1945 sebagai konstitusi, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) sebagai bentuk negara, dan Bhinneka Tunggal Ika sebagai semboyan bangsa. Beliau menegaskan bahwa keempat pilar ini adalah landasan kokoh bagi bangsa Indonesia untuk menghadapi berbagai tantangan global dan mencapai kemandirian di segala bidang.
“Kemandirian bangsa bukan hanya tentang kemandirian ekonomi, tetapi juga kemandirian dalam berpikir, berbudaya, dan berpolitik. Ini adalah tanggung jawab kita bersama untuk menjaga dan mengamalkan nilai-nilai luhur bangsa agar Indonesia semakin kuat dan berdaulat,” ujar Bapak Ahmad Labib.
Kegiatan sosialisasi ini dirancang interaktif dengan sesi diskusi dan tanya jawab, memberikan kesempatan kepada peserta untuk menyampaikan pandangan dan mendapatkan pemahaman yang lebih mendalam tentang relevansi Empat Pilar Kebangsaan dalam kehidupan sehari-hari, khususnya dalam konteks kemandirian. Antusiasme peserta terlihat jelas dari banyaknya pertanyaan dan tanggapan yang diajukan.
“Kami berharap kegiatan semacam ini dapat terus dilaksanakan secara berkelanjutan untuk menanamkan nilai-nilai kebangsaan sejak dini dan memperkuat rasa cinta tanah air. Dengan pemahaman yang kuat tentang Empat Pilar Kebangsaan, kita optimis dapat membangun bangsa yang mandiri, berdaulat, adil, dan makmur,” tutup Bapak Labib.
Acara sosialisasi ini merupakan bagian dari komitmen Bapak Ahmad Labib untuk terus mendekatkan diri dengan konstituen dan memastikan nilai-nilai fundamental bangsa tetap terpelihara dan terinternalisasi di tengah masyarakat.(Red-Radarinspirasi)
