PSBLP Unitomo dan Mahasiswa Amerika Serikat Gelar City Tour Edukatif

Berbasis Aplikasi InaRisk Personal

Nasional27 Dilihat
banner 468x60

SURABAYA, Radarinspirasi.com – Pusat Studi Kebencanaan Lingkungan dan Pariwisata (PSBLP) Universitas Dr. Soetomo (Unitomo) Surabaya menerima kunjungan 13 mahasiswa dan warga asal Amerika Serikat dalam rangka mengikuti program edukatif bertajuk “History Tour Based on Disaster by InaRisk Personal.”

 

banner 336x280

Kegiatan ini digagas oleh Kepala Laboratorium Budaya Fakultas Sastra, Dr. Rindrah Kartiningsih, bersama Direktur PSBLP, Dr. Wiwiek Harwiki. Dalam program ini, peserta diajak melakukan city tour ke sejumlah lokasi bersejarah di Kota Surabaya, seperti Museum HoS Cokroaminoto, Museum 10 November, Pasar Tradisional Blauran, dan Pabrik Siropen yang berada di kawasan kota tua.

WhatsApp Image 2025-07-31 at 16.10.11 (1)

Yang menarik, city tour ini tak sekadar kunjungan wisata, namun dibalut dengan edukasi mitigasi bencana melalui pemanfaatan aplikasi InaRisk Personal. Para peserta diperkenalkan cara menggunakan aplikasi tersebut untuk melihat potensi ancaman bencana di tiap titik lokasi yang dikunjungi, sekaligus belajar strategi mitigasinya.

 

Tak hanya itu, peserta juga diberikan tugas simulasi pelaporan kejadian bencana melalui aplikasi, sehingga mereka memiliki pengalaman langsung dalam menggunakan teknologi kebencanaan berbasis data.

Salah satu perwakilan mahasiswa asing, Mrs. MJK, mengaku sangat senang mengikuti kegiatan ini. Ia menyampaikan rasa bahagianya bisa mengetahui potensi bencana di lokasi yang dikunjungi di Indonesia, dan mengapresiasi inisiatif PSBLP Unitomo yang menurutnya sangat bermanfaat.

WhatsApp Image 2025-07-31 at 16.10.13

Senada dengan itu, Dr. Rindrah, Dr. Wiwiek, dan Dr. Nevret selaku dosen pendamping menekankan bahwa program ini akan terus berlanjut. Setiap kali Unitomo menerima tamu atau mahasiswa asing, program edukasi kebencanaan seperti ini akan kembali digelar.

“Dengan kegiatan ini, kami ingin mewujudkan kampus yang berdampak bagi masyarakat internasional. Para tamu asing yang datang ke Indonesia bisa merasa lebih aman dan terbantu, terutama dengan adanya aplikasi InaRisk Personal,” pungkas Dr. Wiwiek.(Red-Radarinspirasi)

 

banner 336x280

Posting Terkait

Jangan Lewatkan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *